oleh

UHN IGB Sugriwa kembali Lahirkan Doktor Ilmu Agama

Denpasar (Kemenag) — Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus (UHN IGB) Sugriwa kembali melahirkan Doktor Ilmu Agama. Promovendus tersebut adalah seorang sulinggih, Ida Sri Bhagawan Narendra Manuaba, dengan nama Walaka I Nengah Sumantra.

Prosesi pengukuhan Doktor ini berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) melalui ujian terbuka di Aula Pascasarjana UHN IGB Sugriwa, Denpasar. “Hari ini, UHN IGB Sugriwa kembali lahirkan Doktor. Istimewanya beliau adalah seorang Sulinggih,” kata Rektor UHN IGB Sugriwa I Gusti Ngurah Sudiana di Denpasar, Selasa (9/3/2021).

Dijelaskan I Gusti Ngurah Sudiana, sulinggih atau Brahmana adalah orang yang bertindak suci, orang yang berpikir suci dan berkata-kata suci. Karenanya, masyarakat mendudukkan seorang sulinggih sebagai orang utama.

Baca Juga  Realisasi Distribusi BST di Jogja Hingga 94 Persen

“Sulinggih berasal dari dua suku kata. Su, berarti utama atau mulia; dan linggih berarti kedudukan,” kata I Gusti Ngurah Sudiana.

Selaku Promotor, I Gusti Ngurah Sudiana, juga menjelaskan bahwa disertasi yang diangkat Ida Bhagawan sangat menarik. Promovendus mengangkat judul ‘Penanganan Pasien Gangguan Jiwa (Adhiatmika Dukha) di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali’.

Sang Promovendus, lanjut I Gusti Ngurah Sudiana, menemukan bahwa proses pengobatan pasien di RSJ Provinsi Bali memadukan tradisional dan konvensional.

Baca Juga  Ketum KERIS: Rakyat Harus Mudah Punya Rumah Milik Sendiri

“Tentunya hasil penelitian beliau ini menambah referensi ilmu pengetahuan, khususnya di bidang penanganan pasien gangguang jiwa,” kata I Gusti Ngurah Sudiana.

I Gusti Ngurah Sudiana yang juga ketua PHDI Provinsi Bali ini mengapresiasi semangat belajar Sang Sulinggih. “Beliau juga patut diteladani generasi muda. Beliau merupakan sulinggih ketiga yang meraih gelar Doktor semenjak IHDN hingga UHN IGB Sugriwa. Sebelumnya adalah Ida Acarya Nanda (Dr. I Wayan Miarta) dan Ida Bhawan Narendra (Dr. I Nengah Sumantra),” tutup I Gusti Ngurah Sudiana.

Baca Juga  LBH Pers Luncurkan Protokol Keamanan Jurnalis, Sekjen SMSI: Perlu Diajukan Menjadi Mata Uji Kompetensi

Ida Bhagawan juga merupakan dosen UHN I Gusti Bagus Sugriwa dan dinyatakan lulus dengan IPK 3,62 atau kategori sangat memuaskan. Bertindak sebagai Kopromotor, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag. Ketua Sidang, Prof. Dr. Dra. Relin D.E, M.Ag, dan tim penguji adalah Prof. Dr.dr. Nyoman Adi Putra., M.OH.,P.Fk. S.Prg, Prof. Dr.Drs. I Nengah Duija, M.Si, Prof. Dr. I Nengah Bawa Atmaja, Ma, Dr. Dra. Ni Ketut Srie Kusuma Wardhani, M.Pd, Dr. I Gede Sutarya, SST. Par., M.Ag, dan Dr. Kadek Aria Prima Dewi, PF S.Ag., M.Pd. (*/cr6)

sumber: kemenag.go.id

News Feed